Pertemuan ke Lima Psikologi Industri : Integritas Diri

           Assalamualaikum wr.wb Pada hari rabu tanggal 27 adalah pertemuan ke 5 psikologi industri di bimbing oleh Pak Seta Nugraha. Sebelum membahas materi selanjutnya Pak Seta memberikan tugas untuk kami membuat 5 lingkaran dari kecil hingga besar. Sesudah itu Pak Seta menyuruh kami untuk menjatuhkan pulpen atau pensil ke tengah - tengah lingkaran awalnya membuka mata tetapi pak Seta menyuruh kami menutup mata dan melakukn hal yang sama. Awalnya kami bingung untuk apa pak Seta memberi tugas seperti itu dan sesudah tugas itu selesai Pak Seta menjelaskan untuk apa beliau menyuruh kami seperti itu.
           Pak seta menjelaskan bahwa ini soal integritas. Tidak mungkin seseorang atau kalian mencapai lingkaran tengah hanya belajar dalam waktu hanya beberapa menit,sedangkan orang buta saja yang sudah dilatih dari kecil pun bisa saja tidak bisa sampai lingkaran tengah. Pak seta bertanya kepada kami siapa yang pernah nyontek dan hampir semua anak - anak mencontek.
          Budaya mencontek itu terjadi karena close book ,soalnya itu intruksinya harus di kerjakan sendiri. Pak seta ingin menghilangkan budaya mencontek yang ada di kelas kami yaitu dengan membentuk kelompok diskusi,open book,dibebaskan menggunakan gadget dan diberikan soal yang sama. Pak seta memberitahukan bahwa sekarang bukan jamannya menghafal atau menginggat,bahwa sekarang adalah jamannya bagaimana kami mempunyai ide - ide dan pemikiran dari apa yang kami pahami. Mencontek adalah salah satu hal yang menyesatkan. Misal : Dengan mencontek kami mendapatkan ip 3,5.Pak seta bertanya lagi kepada kami,untuk apa dalam suatu pembelajaran ada ujian? jawabannya adalah agar mengetahui kemampuan diri sendiri sampai mana. Dengan kemampuan mencontek ini kami bisa mendapatkan angka atau ip yang bagus tetapi itu hanyalah tipuan.

         Disini kita membicarakan bagaimana MOTIV dan MOTIVASI. Pak seta menerangkan bahwa motif anda adalah mendapa ip 3,5 ,motivasi anda adalah malas belajar.

Jika dalan ujian kita di ukur kemampuan kita sampai dimana. Tetapi kita khawatir masalah ip, yang paling terpenting adalah usaha, kerja keras,semangat dan hasilnya alhamdulillah nya. Jika dapat ip bagus dalam mencontek ini akan berulang - ulang hingga menjadi wakil rakyat.

Produk - produk yang masuk dalam KPK dan penjara itu adalah produk - produk yang tidak perduli bangaimana prosesnya. Walaupun mereka banyak yang S3,kiayi dll. Tetapi mereka banyak yang korupsi dan merusak negara.
        Jika kita terus - menerus mencontek kita sama saja hanya memanipulasi dan tidak mendapatkan apa - apa. Dalam bekerja tidak hanya ip nya saja yang di lihat tetapi integritas kita dan kemampuan diri kita sendiri. Dalam melamar pekerjaan kita akan mendapatkan banyak saingan dari universitas - universitas yang lebih bagus. Bagaimana caranya supaya kita dapat lebih unggul dari mereka ? tentunya ada beberapa step- step yang harus dilakukan.
          Ini adalah langkah - langkah untuk melamar pekerjaan :
1-4 Interest diri
5. Potensi Diri
6. Prestasi kerja baik akademik maupun organisasi
7. Datang ke seminar atau pelatihan
8. Pengalaman Kerja
9. Posisi duduk saat wawancara
10. Meyakinkan usher bahwa anda dapat bekerja dengan baik.
note : Tidak akan tercapai jika tidak mempunyai motiv.
      Tidak terasa waktu pun terus berjalan dan mengakhiri mata kuliah psikologi industri ini .